BeltimNyamanBekawan.Com | ArtaSariMediaGroup ~ Pemerintah Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, secara resmi memberhentikan sementara 11 kepala desa dari jabatannya.
Langkah tegas ini diambil di bawah kepemimpinan Bupati Rusli Sibua dan Wakil Bupati Rio Christian Pawane, menyusul dugaan penyalahgunaan anggaran dana desa oleh para kepala desa tersebut.
Keputusan ini diambil berdasarkan hasil audit Inspektorat dan sidang kode etik yang telah dijalani oleh para kepala desa. Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Pulau Morotai, Jamaludin, menyampaikan bahwa pemberhentian dilakukan sebagai bentuk pembinaan dan upaya penertiban pengelolaan keuangan desa.
“Hari ini Pemda Pulau Morotai telah melaksanakan penyerahan surat keputusan bupati kepada para pejabat. Jadi ada sebelas kepala desa yang kita berhentikan sementara,” ujarnya saat diwawancarai wartawan, Selasa, 22 April 2025.
Menurut Jamaludin, pemberhentian sementara ini juga memberikan kesempatan bagi para kepala desa untuk menyelesaikan persoalan administrasi dan melengkapi bukti-bukti terkait penggunaan dana desa.
“Ini bukan pemecatan permanen. Untuk mengisi kekosongan, kita angkat pejabat kepala desa sementara. Tapi mereka tetap diberi ruang untuk menyelesaikan permasalahan yang ada,” tegasnya.
Ia menambahkan, hasil audit Inspektorat menunjukkan dugaan penyelewengan anggaran yang nilainya bervariasi, mulai dari ratusan juta hingga miliaran rupiah. Namun demikian, sebagian besar kasus masih kekurangan bukti pendukung.
“Kalau mereka punya niat baik untuk menyelesaikan kekurangan-kekurangan tersebut, kita harapkan persoalan ini tidak sampai ke ranah hukum,” kata Jamaludin.
Berikut daftar 11 kepala desa yang diberhentikan sementara beserta penggantinya:
Sunardi Djalal (Kades Pandanga) – digantikan oleh Supradi Madar
Murdi Matage (Kades Sangowo Barat) – digantikan oleh Malik Ali
Ismit (Kades Mira) – digantikan oleh Sibli Lotar
Mulyadi (Kades Doku Mira) – digantikan oleh Amiri Im
Delpus (Kades Sakita) – digantikan oleh Ferdina Kadim
Helmi (Kades Bere-Bere) – digantikan oleh Muhammad Fitrah
Sherly Yance (Kades Korago) – digantikan oleh Renhadbarani
Meksen Mala (Kades Yao) – digantikan oleh Oktriamsm F. Ngato
Delvis Tenang (Kades Cendana) – digantikan oleh Delson Kodobo
Viktor (Kades Tutuhu) – digantikan oleh Miske Inekeineke Irene Tiala
Taufik Puradi (Kades Wayabula) – digantikan oleh Julkifli Puradi
“Langkah ini diharapkan dapat menjadi efek jera sekaligus mendorong transparansi dalam pengelolaan dana desa di Kabupaten Pulau Morotai,” tutupnya. | BeltimNyamanBekawan.Com | SuaraTernate | *** |
1 week ago
oke