


BeltimNyamanBekawan.Com | ArtaSariMediaGroup ~ Sebuah lagu berjudul *Belitong Timur Maju Bersama* dengan irama Zapin Melayu Ceria telah menjadi simbol semangat masyarakat dan kepemimpinan di bawah Bupati Kamarudin Muten dan Wakil Bupati Khairil Anwar.

Lagu ini tak hanya menjadi hiburan, namun lebih dari itu, ia mencerminkan perjalanan nyata sebuah pemerintahan yang bersatu dan bekerja keras demi kemajuan daerah. Sejak keduanya memimpin, hampir delapan bulan berlalu, dan berbagai perubahan terasa nyata bagi warga Beltim.
Menyatukan Visi untuk Belitong Timur yang Lebih Baik

Lagu ini dimulai dengan menggambarkan semangat juang Kamarudin dan Khairil yang bekerja tanpa mengenal lelah, berfokus pada satu tujuan : membangun Belitong Timur.

Liriknya menyebutkan, “Sudah delapan bulan berjalan, Kamarudin dan Khairil bersatu, Dengan semangat satu tujuan, Bangun negeri tanpa lelah dan jemu.”
Perjalanan delapan bulan ini bukanlah waktu yang singkat, namun kerja keras keduanya telah menghasilkan perubahan yang nyata di berbagai sektor kehidupan masyarakat.
Namun, apakah perubahan ini benar-benar dirasakan oleh masyarakat? Apakah pencapaian yang diungkapkan dalam lirik lagu ini sesuai dengan kenyataan di lapangan?
Untuk menjawabnya, kami melakukan investigasi langsung ke beberapa lokasi di Beltim, mengumpulkan data, serta mewawancarai warga setempat untuk melihat apakah pembangunan yang digambarkan dalam lagu memang memberikan dampak positif.

Pembangunan Infrastruktur dan Peningkatan Kualitas Hidup
Lagu ini menyebutkan beberapa capaian pembangunan yang langsung dirasakan oleh masyarakat, seperti perbaikan jalan dan pengelolaan pertanian yang lebih baik: “Jalan diperbaiki, sawah terurus, U M K M makin terfokus.”
Dalam diskusi dengan masyarakat, kami menemukan bahwa perbaikan infrastruktur, khususnya jalan, memang menjadi salah satu fokus utama pemerintahan Kamarudin dan Khairil.
Warga mengaku, jalan-jalan yang sebelumnya rusak kini mulai diperbaiki secara bertahap, yang mempermudah akses transportasi dan meningkatkan perekonomian lokal.
Salah satu petani di Kecamatan Gantung, Belitong Timur, mengatakan, “Jalan yang dulunya penuh lubang sudah diperbaiki, sekarang lebih mudah membawa hasil panen ke pasar.
Alhamdulillah, hasilnya bisa lebih cepat dijual.” Hal ini sejalan dengan lirik lagu yang menggambarkan sawah yang terurus dengan baik, yang mencerminkan peningkatan sektor pertanian yang penting bagi penduduk daerah ini.
Pendidikan dan Kesejahteraan Anak Muda
Lagu ini juga menyoroti bidang pendidikan, dengan menyebutkan bahwa anak-anak sekolah semakin senang dan bisa belajar dengan nyaman: “Anak sekolah makin senang, Belajar nyaman, cita-cita pun tercapai.”
Ketika kami mengunjungi beberapa sekolah di Beltim, ada kesan yang serupa. Beberapa guru dan orang tua siswa mengungkapkan rasa syukur atas perhatian pemerintah daerah terhadap fasilitas pendidikan yang kini mulai ditingkatkan.
Di SD Negeri Manggar, salah satu guru mengungkapkan, “Pemerintah sudah menambah anggaran untuk perbaikan gedung sekolah dan menyediakan buku-buku yang lebih lengkap.
Anak-anak juga sekarang bisa lebih nyaman belajar.” Ini adalah sebuah langkah penting untuk memastikan pendidikan yang lebih baik dan lebih terjangkau bagi generasi muda di Beltim.
Program ASN dan Pemberdayaan Masyarakat
Selain itu, dalam lirik lagu disebutkan juga tentang program *ASN P3K* yang membuat masyarakat senang dan partisipatif: “A S N. P 3 K giat, masyarakat pun ikut Senang.”
Program ini merujuk pada penerimaan ASN (Aparatur Sipil Negara) dengan skema P3K yang membuka peluang kerja bagi banyak masyarakat Beltim. Ini menjadi salah satu upaya pemerintah daerah untuk mengurangi angka pengangguran serta meningkatkan kualitas pelayanan publik.
Seorang penerima manfaat program P3K yang baru-baru ini diterima sebagai tenaga pengajar di Kecamatan Damar mengatakan, “Program P3K ini membuka peluang bagi saya untuk bekerja di kampung halaman.
Saya bisa berkontribusi langsung dalam pembangunan daerah.” Dengan peningkatan kualitas sumber daya manusia ini, harapan akan kemajuan Beltim menjadi lebih realistis.
Optimisme Pembangunan dan Pariwisata
Lagu *Belitong Timur Maju Bersama* ditutup dengan lirik yang menegaskan optimisme terhadap masa depan daerah ini : “Beltim maju terus berkembang.”
Optimisme ini sejalan dengan visi Kamarudin dan Khairil untuk menjadikan Beltim sebagai destinasi wisata yang menarik. Sejak dilantik, keduanya telah meluncurkan berbagai program unggulan yang tidak hanya melibatkan sektor pemerintah, tetapi juga partisipasi masyarakat.
Berbagai potensi alam dan wisata serta potensi ekonomi lainnya sudah mulai diperkenalkan dengan lebih intensif melalui promosi baik itu lewat media dan hal lainnya yang lebih luas.
Selain itu, program pelatihan bagi pelaku usaha ekonomi maupun UMKM juga diberikan kemudahan untuk memastikan laju perekonomian dan laju kebutuhan masyarakat dapat berjalan sesuai rencananya.
Keberlanjutan dan Tantangan
Meskipun banyak langkah positif yang telah diambil, tantangan besar masih ada di depan. Salah satunya adalah memastikan bahwa pembangunan yang terjadi tidak hanya terfokus pada infrastruktur, tetapi juga pada keberlanjutan ekonomi dan sosial masyarakat.
Diperlukan kebijakan yang lebih inklusif dan berkelanjutan agar setiap lapisan masyarakat merasakan dampak positif dari pembangunan ini.
Kedepannya, penting untuk melihat apakah semangat dan janji dalam lagu ini bisa dipertahankan dan diterjemahkan dalam kebijakan yang semakin memberdayakan masyarakat, terutama dalam sektor pendidikan, kesehatan, dan ekonomi lokal.
Lagu *Belitong Timur Maju Bersama* bukan sekadar sebuah karya seni, melainkan refleksi dari semangat dan harapan besar masyarakat Beltim terhadap pemimpin mereka.
Dalam waktu yang relatif singkat, Kamarudin dan Khairil telah memulai sejumlah proyek yang membawa perubahan nyata bagi daerah ini. Namun, tantangan untuk terus menjaga keberlanjutan dan menciptakan pemerataan di seluruh sektor pembangunan masih harus terus dihadapi.
Dengan kerja keras dan kolaborasi semua pihak, mimpi Beltim yang lebih maju, sejahtera, dan berdaya saing bukanlah hal yang mustahil untuk tercapai. | BeltimNyamanBekawan.Com | */Redaksi | *** |



1 week ago
oke