x

Disperkim & DPUPRP2RKP Beltim Utamakan Rumah Layak Huni

3 minutes reading
Thursday, 22 May 2025 23:01 0 38 BeltimNyamanBekawan

BeltimNyamanBekawan.Com | ArtaSariMediaGroup ~ Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Kutai Kartanegara (Kukar)tengah fokus pada dua program utama tahun ini, yakni pembangunan 200 unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dan relokasi korban longsor di Desa Muai, Kecamatan Kembang Janggut, Kukar.

Plt Kepala Disperkim, Muhammad Aidil, menjelaskan bahwa program ini bertujuan untuk memberikan hunian yang lebih layak bagi masyarakat yang membutuhkan.

“Setiap warga di Kukar berhak mendapatkan tempat tinggal yang aman dan nyaman,” ujarnya.

Pembangunan RTLH ini akan tersebar di berbagai lokasi berdasarkan data Rencana Gugus Tugas Percepatan Kemiskinan (RGPK). Dengan cara ini, program bisa tepat sasaran dan sesuai dengan kebutuhan masing-masing daerah.

“Kita menggunakan data RGPK agar distribusi program ini merata dan bisa menjangkau warga yang benar-benar membutuhkan,” katanya.

Di samping itu, Disperkim Kukar juga akan berfokus pada penyediaan sarana air bersih dan sanitasi. Program ini sejalan dengan upaya penanggulangan kemiskinan dan stunting, karena akses terhadap air bersih dan sanitasi yang baik sangat berpengaruh terhadap kesehatan masyarakat.

See also  Harry Potter 20th Anniversary: Return to Hogwarts Siap Dirilis 1 Januari 2022

“Kami juga fokus pada penyediaan sarana air bersih dan sanitasi, harapannya ini bisa meningkatkan kualitas hidup warga,” pungkasnya.

Sementara itu di Kabupaten Belitung Timur Dinas terkait yaitu Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Pertanahan dan Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPUPRP2RKP) Kabupaten Belitung Timur memprioritaskan pembangunan fisik untuk perumahan rakyat. Ditargetkan DPUPRP2RKP harus membangun dan merenovasi 1.000 rumah hingga 2030 mendatang.

Kepala DPUPRP2RKP Kabupaten Beltim, Idwan Fikri mengungkapkan di tahun 2025 sesuai Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD), anggaran pembangunan fisik termasuk hanya sekitar Rp19 milyar. Namun jumlah itu bertambah Rp4 milyar di tahun 2026 lantaran ada prioritas pembangunan Rumah Layak Huni (RLH).

See also  Berikut 3 Manfaat Teh untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui

“Kita dapat tambahan Rp4 milyar untuk renovasi dan pembangunan RLH tapi di tahun 2026. Ini prioritas pembangunan fisik kita selama lima tahun ke depan,” ungkap Idwan di ruang kerjanya, Senin (19/5/25).

Di tahun 2025 ini, DPUPRP2RKP akan membangun 28 unit RLH baru dan 35 unit RLH renovasi. Di mana pekerjaannya akan melibatkan Kodim 0414 Belitung untuk pengerjaan pembangunan baru sedangkan renovasi atau rehab yang ngerjakan pemilik rumah.

“Kita kerjasama dengan kawan-kawan dari Kodim, untuk pembangunan RLH baru anggaran dari kita mereka yang kerjakan. Untuk rumah baru kita anggarkan Rp60 juta, khusus untuk rehab Rp30 juta,” jelas Idwan.

See also  Now, More Than Ever, You Need To Find A Good Travel Agent

Terbatasnya anggaran di tahun 2025 ini membuat hampir tidak ada proyek pembangunan fisik lainnya. Bahkan untuk pembangunan jalan hanya ada satu proyek untuk pembangunan jalan menuju kawasan wisata Batu Begalang Desa Kelubi Kecamatan Manggar.

“Hanya satu, itu pun anggarannya dari Dana Bagi Hasil Sawit Rp2,8 milyar. Kita akan lanjutkan pembangunan jalan sepanjang satu kilometer untuk di Batu Begalang,” kata Idwan

DPUPRP2RKP merencanakan setiap tahunnya akan membangun atau proyek pemeliharaan untuk 200 unit rumah. Prioritas pembangunan RLH ini untuk menunjang visi-misi Pemkab Beltim yakni pembangunan 1.000 RLH. | BeltimNyamanBekawan.COm | Diskominfosp/AdvDiskominfoKukar | *** |

No Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

x