Manggar | Belitung Timur | Bangka Belitung | BeltimNyamanBekawan.Com | ArtaSariMediaGroup ~ Sebuah kebanggaan bagi Kabupaten Belitung Timur yang akan menjadi tempat pembangunan pertama Sekolah Unggulan SMA Garuda di Wilayah Barat Indonesia tepatnya di Desa Mayang Kecamatan Kelapa Kampit Kabupaten Belitung Timur, sungguh sebuah apresisasi kebanggaan bagi kita masyarakat Belitung Timur,” ujar Bupati Belitung Timur Kamarudin Muten.
Menurut Bupati Belitung Timur Kamarudin Muten mengatakan menjadi sejarah baru bagi dunia pendidikan di Belitung Timur. Dimana SMA Unggulan Garuda yang dicanangkan Kemendikti Saintek RI dipastikan akan dibangun di Belitung Timur, tepatnya di Desa Mayang, Kecamatan Kelapa Kampit.
Ditambahkannya, Pembangunan SMA Unggulan Garuda yang sepenuhnya menggunakan dana APBN ini akan jadi pengerek kualitas SDM khususnya di Kabupaten Beltim maupun Provinsi Kepulauan Bangka Belitung secara keseluruhan dan umumnya bagi dunia pendidkan Indonesia.
SMA Unggulan Garuda merupakan sebuah pendidikan yang menautkan Ilmu Pengetahuan berkonsep semi militer dan ada asrama membuat setiap siswa bisa fokus meningkatkan kapabilitas diri untuk jadi insan yang membanggakan nusa dan bangsa.
Jika tidak ada kendala, rencananya pembangunan akan dimulai pada akhir tahun 2025 setelah semua dokumen administrasi selesai,” tutur Bupati Belitung Timur Kamarudin Muten.
Usai menghadap Wakil Menteri Pendidikan Tinggi Sain & Teknologi [Wamen Dikti Saintek] RI Prof Stella Christie bersama Anggota DPRD Belitung Timur dari Komisi III beserta OPD terkait di lingkungan Pemkab Beltim, Kamarudin Muten juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah bekerja keras mewujudkan pembangunan SMA Unggulan Garuda di Belitung Timur ini.
“Kita sudah follow up untuk kelancaran pembangunan SMA Unggulan Garuda yang akan dibangun di Desa Mayang Kecamatan Kelapa Kampit Belitung Timur, “Kita sambut baik program pusat ini, Mohon doanya agar semua lancar,” harap Bupati.
SMA Unggulan Garuda adalah program sekolah menengah atas yang berfokus pada pengembangan potensi siswa di bidang STEM (Sains, Teknologi, Engineering, dan Matematika). Program ini bertujuan untuk mempersiapkan siswa berprestasi tinggi bersaing di kancah global.
Ciri khas SMA Unggulan Garuda
- Kurikulum gabungan antara kurikulum nasional dan kurikulum internasional, khususnya International Baccalaureate (IB)
- Fasilitas modern, termasuk laboratorium STEM, ruang kelas digital, dan perpustakaan virtual
- Siswa berprestasi tinggi dari berbagai wilayah di Indonesia
- Lulusan diharapkan melanjutkan ke perguruan tinggi kelas dunia
Rencana pembangunan
- Pada tahap awal, pemerintah berencana membangun SMA Unggulan Garuda di empat provinsi, yaitu:
- Ibu Kota Nusantara (IKN)
- Bangka Belitung
- Nusa Tenggara Timur (NTT)
- Sulawesi Utara
- Kemendiktisaintek berencana akan membangun 40 SMA Unggulan Garuda hingga 2029
Sementara itu, salah satu program prioritas Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Saintek) adalah membangun 40 Sekolah Unggulan Garuda. 4 Sekolah unggulan pertama sedang dibangun di 4 provinsi ini.
“SMA Unggulan tahun ini dimulai dari membangun sekolah baru di 4 lokasi,” ujar Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi Prof Satryo Soemantri Brodjonegoro dalam Taklimat Media 2025 di Kemendiktisaintek, Jl Pintu Satu Senayan, Jakarta, beberapa waktu lalu.
Empat lokasi yang akan dibangun baru SMA Unggulan Garuda itu diungkapkan Satryo adalah di:
1. Bangka Belitung (Babel)
2. Sulawesi Utara (Sulut)
3. Nusa Tenggara Timur (NTT)
4. Ibu Kota Nusantara (IKN)
“Proses pembangunan ini memakan waktu 2 tahun,” imbuhnya
Dalam program 100 hari Kemendiktisaintek, pembangunan SMA unggulan ini masih dirancang Instruksi Presiden dan Peraturan Presidennya.
“Transisi yang mungkin dalam proses adalah rancangan Inpres dan Perpres sekolah unggulan, itu kita perlukan supaya kita punya mandat mengembangkan sekolah unggulan Garuda,” imbuhnya.
Pembangunan SMA Unggulan Garuda ini akan berada di bawah Direktorat Jenderal (Ditjen) Sains dan Teknologi.
Sebelumnya Mendiktisaintek Satryo mengatakan sebanyak 40 SMA Unggulan Garuda ditargetkan dibangun Kemendiktisaintek hingga tahun 2029. Jumlah ini terbagi dalam 20 SMA Unggulan Garuda baru dan 20 SMA/MA yang sudah ada tapi ditingkatkan statusnya menjadi sekolah unggulan.
“Lokasi kita sebar, kalau 40 mungkin hampir setiap provinsi nanti punya sekolah unggulan, (itu) yang kita harapkan,” tutur Satryo kepada wartawan Kantor Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), Jakarta.
Awalnya kehadiran Sekolah Unggulan disinyalir hadir di Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen). Tetapi sesuai dengan arahan Presiden Prabowo, pelaksanaannya dialihkan ke Kemendiktisaintek. Satryo menjelaskan secara prinsip SMA Unggulan berada di satu tingkatkan di atas SMA rata-rata. Bukan sekolah biasa, kategori SMA Unggulan adalah pre-university (semacam program persiapan masuk perguruan tinggi).
SMA Unggulan Garuda akan membuka peluang bagi siswa yang sangat pintar dan hebat. Sehingga ia dapat pendidikan yang sesuai untuk meningkatkan kompetensinya.
Untuk mendukung pengembangan kompetensi siswa, Kemendiktisaintek juga akan menyediakan guru yang berkualitas. Guru yang mengajar harus memiliki reputasi internasional. Setelah konsep dan guru, Satryo membocorkan SMA Unggulan Garuda nanti akan menggunakan kurikulum berbeda. Yakni perpaduan kurikulum nasional ditambah internasional. Karena siswa yang masuk sekolah ini dilatih untuk bisa masuk ke perguruan tinggi kelas dunia. Sehingga semua aspek akan diperhatikan dengan baik.
“Mereka dilatih untuk bisa masuk ke perguruan tinggi kelas dunia. Jadi betul-betul dipilih dan disiapkan secara intensif semua itu,” ungkap Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi tahun 1999-2007 itu. | BeltimNyamanBekawan.Com | Redaksi | *** |
1 comment
alhamdulillah